Pepatah mengatakan bahwa banyak jalan
menuju Roma. Banyak jalan pula yang bisa ditempuh untuk menghasilkan uang dari
blog. Tapi, kenapa saya menyebut jalan ini 'rahasia'? Karena jalan ini, pada
umumnya dilupakan oleh banyak orang. Mmm, lebih tepatnya tidak diketahui oleh
banyak blogger. Selain itu, jalan memperoleh uang dari blog, yang dipaparkan
disini, sebagian besar bisa dilakukan tanpa modal tambahan selain blog dan
alat-alat untuk blogging.
Ketika seorang blogger bertanya di mesin
pencari tentang cara menghasilkan uang dari blog, rata-rata jawaban yang
diperoleh blogger adalah dengan cara memasang iklan. Entah itu iklan yang
diperoleh dari advertiser (pengiklan langsung), atau dari agen iklan (kerap
disebut sebagai perantara iklan). Hingga tahun 2021, jawaban yang saya peroleh
masih tetap sama, yaitu dari iklan.
Padahal, masih ada cara atau jalan
lain yang bisa dilakukan oleh blogger, untuk menghasilkan uang, diluar dengan
memasang iklan. Cara atau jalan untuk menghasilkan uang dari blog, yang saya
paparkan di bawah ini, belum 100% saya gunakan (sampai di tahun 2021 ini), jadi
sebenarnya saya merasa belum layak untuk dipaparkan dalam artikel ini. Namun,
tidak ada salahnya untuk mencoba jalan atau cara berikut, agar blog teman-teman
bisa menghasilkan uang.
Tapi ingat, sebelum teman-teman
blogger menjalankan peluang rahasia ini, pastikan teman-teman sudah memiliki
blog, atau website ya. Jika belum, teman teman bisa membuat website atau blog
terlebih dahulu.
1.
Jualan
artikel pesanan
Artikel pesanan yang
dimaksud di sini adalah artikel yang dipesan oleh orang lain, atau perusahaan,
untuk dipasang di blog kita. Kadang kadang metode ini dilakukan untuk
mendapatkan backlink, atau referral traffic. Referral traffic adalah pengujung
yang datang akibat meng-klik link yang ada di website lain, bukan dari hasil
pencarian mesin pencari. Misalnya, jika teman-teman mengklik link berikut:
membuat website, maka teman-teman akan dibawa ke website lain. Status
teman-teman di sana, adalah referral traffic.
Tentunya, ada sejumlah
uang yang kita terima karena kita memasang artikel itu di blog kita. Cara ini
merupakan salah satu cara (yang cukup sederhana) untuk mendapatkan uang dari
blog, tanpa modal tambahan selain blog yang kita miliki, dan kemampuan menulis.
Dulu saat saya baru ngeblog sekitar setahun, sekitar tahun
2013, saya pernah mendapatkan order untuk posting artikel pesanan. Namun,
dikarenakan pada saat itu saya sedang sibuk, maka order tersebut belum bisa
saya ambil.
Satu tips untuk
teman-teman blogger yang ingin menerima order artikel pesanan. Jika pemesan
artikel meminta dikirimkan draft artikel, usahakan untuk mengirimkan draft
artikel, dalam format dokumen pdf yang tidak bisa di copy-paste. Tujuannya
untuk mencegah pencurian artikel. Dulu, saya pernah mengalami insiden ini, dan
sepertinya artikel saya diposting di blog atau website orang lain. Alhasil,
artikel saya hilang, uang pun tidak didapat.
Bagaimana cara mendapatkan
order artikel pesanan? Ada banyak cara yang bisa dilakukan. Cara paling
sederhana adalah dengan memasang alamat e-mail Anda pada halaman About atau
Tentang. Bisa juga dengan membuat posting, bahwa blog Anda menyediakan jasa
penulisan artikel, untuk diposting di blog Anda. Sedikit saran pula, gunakan
satu alamat e-mail khusus (bukan e-mail pribadi). Kenapa? Untuk mencegah
terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan, misalnya alamat e-mail Anda dijadikan
tempat atau sasaran spammer.
2.
Ikut
program referral atau afiliasi
Program referral atau
afiliasi adalah program yang memberikan komisi kepada orang (biasanya disebut
affiliate) yang membantu suatu perusahaan (biasanya disebut merchant) menjual
barang mereka. Komisi dibayarkan apabila orang itu, bisa mengajak orang lain
untuk melakukan sesuatu, yang diinginkan oleh perusahaan, misalnya mendaftar
pada suatu situs, atau membeli sesuatu. Program ini bisa dijalankan secara
online, baik dengan atau tanpa menggunakan blog. Bahkan, bila menggunakan blog,
dan blognya dirancang dengan benar, bisa saja posting blog merekalah yang akan
‘menjual’-kan produk perusahaan atau merchant.
Banyak perusahaan yang
menawarkan program referral atau afiliasi ini. Salah satunya adalah Exabytes Indonesia
dengan program affiliasi terbaik-nya. Exabytes sendiri adalah satu perusahaan
yang bergerak dalam bidang penyediaan hosting dan domain name di Indonesia,
yang telah berdiri sejak tahun 2001, dan sudah menangani lebih dari 100.000
website. Oh, iya, untuk Anda yang mungkin masih awam, hosting adalah tempat
sebuah website disimpan secara online, sedangkan domain itu adalah alamat dari
websitenya (contohnya exabytes.co.id, domainnya adalah .co.id). Informasi selengkapnya
perihal program afiliasi terbaik dari Exabytes, bisa dilihat disini.
Jika teman-teman ingin segera mendaftar, silahkan lihat video berikut, yang menjelaskan bagaimana cara mengikuti program afiliasi terbaik dari Exabytes
3.
Ikut
lomba blog
Peluang ini mungkin hanya
sedikit yang mengetahuinya. Dari sedikit orang yang mengetahui peluang ini,
hanya beberapa yang mau mencoba mengikuti lomba blog. Padahal, lomba blog
menjanjikan potensi penghasilan yang lumayan besar, tergantung
penyelenggaranya.
Untuk mengikuti lomba
blog, saya rasa tidak diperlukan kemampuan yang amat sangat teknis. Pengalaman
yang banyak, saya rasa juga tidak terlalu diperlukan dalam mengikuti kompetisi
blog. Penulis pernah mengikuti lomba blog pada bulan Agustus 2012 lalu (saat
itu penulis masih duduk di kelas 2 SMP, dan penulis sendiri baru mulai serius ngeblog
di blog ini tanggal 16 Maret 2012, alias pengalaman penulis baru sedikit sekali),
dan ternyata penulis berhasil menang. Hadiah yang saya dapatkan, pada waktu
itu, termasuk lumayan, yaitu sebesar Rp500.000 ditambah beberapa souvenir lain.
Termasuk lumayan untuk ukuran anak SMP pada masa itu. Terlebih, bisa
mendapatkan uang dari blog nyaris tanpa modal (modal yang saya keluarkan adalah
untuk pembelian pulsa modem, dan biaya pendaftaran lomba itu sendiri)
Kunci mengikuti lomba blog
sebenarnya hanyalah keberanian dan konsistensi (menurut saya). Semakin
konsisten dan semakin berani (berani mencoba dan belajar blogging maksud saya),
maka semakin besar peluang untuk memenangkan lomba blog tersebut.
Buat teman-teman blogger
yang ingin mencoba mengikuti lomba blog, kebetulan ada lomba blog yang sedang
diadakan oleh Exabytes Indonesia. Tertarik mengikutinya? Silahkan klik banner
berikut untuk informasi lebih lanjut.
4.
Jualan
e-book atau materi-materi tertentu
Cara keempat untuk
menghasilkan uang dari blog adalah dengan menjual ebook atau materi-materi tertentu,
entah itu podcast, buku fisik (buku yang benar-benar buku), video, atau
pelatihan. Mereka menulis informasi gratis dalam blog mereka, dengan topik yang
berkaitan tentang ebook atau barang jualan mereka, lalu mereka menggiring
pembaca yang penasaran untuk membeli produk mereka.
Penghasilan yang
diperoleh, menurut penulis sendiri, cukup lumayan dan tidak bisa dikatakan
sedikit. Bahkan, ada pula blogger yang konon bisa membeli rumah dengan cara
menjual buku buatan mereka sendiri. Tentunya, hasil yang diperoleh itu,
bukanlah hasil yang kecil bagi kebanyakan blogger seperti saya.
5.
Ikut
program jual-beli blog
Dulu penulis pernah
membaca sebuah buku, namun penulis agak lupa judul buku tersebut apa. Buku cetakan
tahun 2012 itu membahas tentang potensi profesi blogger di masa yang akan datang.
Salah satu hal yang dibahas dalam buku itu, adalah adanya potensi sebuah blog
diperjual-belikan untuk menghasilkan uang.
Saat saya mulai blogging
dari tahun 2012 lalu, profesi jual beli blog, atau blogger yang menekuni
pekerjaan jual beli blog, nyaris tidak ada. Rata-rata orang masih terfokus
untuk membuat blog dan meningkatkan visitor mereka, dan tentunya
mencari cara agar blog mereka bisa menghasilkan uang. Namun, seiring
berjalannya waktu, jual beli blog, mulai lazim dilakukan. Coba saja buka
forum-forum blog yang ada di sosial
media, maka kita akan mudah menemukan orang-orang yang menjual blog, baik blog
mereka sendiri, atau blog orang lain. Harganya bervariasi, mulai dari Rp50
ribuan, sampai dengan jutaan rupiah.
Kini, teman-teman blogger sudah tahu, bahwa
ada banyak jalan yang bisa ditempuh untuk memperoleh uang dari blog. Lalu,
kenapa di bagian judul, saya menulis bahwa jalan itu saya lupakan? Jika boleh
jujur, tahun 2012 lalu saya juga melihat bahwa lima hal tersebut adalah peluang
bagi saya. Terlebih, di masa itu, blogger masih sangat sedikit, dan persaingan belum
seketat sekarang. Sebagai informasi, di sekolah saya (tahun 2012 saya masih
bersekolah di salah satu Sekolah Menengah Pertama atau SMP Negeri yang berlokasi di Denpasar),
hanya saya saja yang fasih dan melek blogging. Saya sendiri, melupakan peluang
tersebut, karena beberapa faktor. Faktor-faktor berikut bisa dikatakan sebagai
kesalahan terbesar saya, sehingga hingga saat ini, saya belum mendapatkan
penghasilan yang maksimal dari blog. Apa saja itu?
1.
Takut
berubah dan takut memonetisasi (menghasilkan uang) dari blog
Hampir 10 tahun saya tidak
pernah mengganti tema blog saya. Iya, Anda tidak salah baca. Selama 10 tahun,
saya tidak pernah mengganti tema blog ini. Tema yang sekarang ini, baru saya
gunakan pada bulan Juni 2021, karena template sebelumnya membuat blog saya
terlihat kurang bagus di ponsel pintar.
Apa alasan saya takut
mengganti tema blog saya? Sederhana, saya takut blog saya menjadi lambat dan
loading lama (lola), dan mengakibatkan pengunjung blog saya menurun. Hal yang
sama juga menjadi alasan, mengapa saya tidak mengganti domain atau memonetisasi
blog saya. Saya takut kehilangan visitor atau pengunjung blog ini.
Padahal, jika dipikir-pikir,
memasang satu dua iklan tidak akan memperlambat blog saya. Apalagi memposting
artikel pesanan orang. Mengganti template blog pun juga belum tentu akan
memperlambat blog saya. Banyak blog yang saya perhatikan, memiliki banyak
iklan, dan menggunakan template yang tidak standar atau template custom, namun
saya lihat tetap cepat. Template
2.
Fokus
pada iklan, iklan, dan iklan
Kendala terbesar saya
adalah hanya berfokus pada iklan. Saya, merasa bahwa blog saya hanya bisa
menghasilkan uang dari iklan. Padahal, dalam waktu kurang dari dua tahun
semenjak saya mulai blogging di blog ini, lebih tepatnya bulan Mei 2013, saya
menerima order untuk membuat artikel dan diposting di blog saya. Memang, dalam
orderan tersebut, tidak disebutkan nominalnya berapa, namun jika melihat alexa
rank blog saya (waktu itu sudah tembus 400-ribuan) dan visitor hariannya sudah
mencapai sekitar 500-an orang per hari, saya rasa nominalnya berkisar sebesar
Rp300-ribuan. Lagi-lagi, itu adalah nominal yang cukup besar untuk anak SMP
yang pada saat itu baru selesai mengikuti ujian nasional. Namun, waktu itu
order tersebut saya tolak.
Kenapa?
Karena saya terlalu kaku.
Saya merasa bahwa topik artikel mereka tidak sesuai dengan blog saya (waktu itu
mereka menawarkan kerja sama dalam pembuatan artikel dengan topik game di salah
satu sosial media, tapi blog saya sendiri, topiknya tentang blog dan SEO). Belakangan
saya baru sadar, satu artikel yang sedikit melenceng dari topik blog, tidak
akan berdampak terlalu buruk pada blog saya sendiri. Ada banyak blog yang saya
lihat topik utamanya A, namun terkadang menerima order artikel dengan topik B,
dan artikel tersebut tetap diposting pula. Dampaknya bagi mereka? Setelah saya
amati, nyaris tidak ada.
3.
Keyakinan
yang lemah
Memasuki tahun 2014-2015
(jika tidak salah saya sedang ada masa peralihan dari kelas 2 ke kelas 3 SMA),
saya bertanya pada diri saya, apakah benar blog bisa menghasilkan uang. Saya tidak
sadar bahwa saya melewatkan beberapa kesempatan (yang cukup besar) untuk
menghasilkan uang dari blog. Ditambah lagi, saya masih terfokus pada iklan.
Padahal, keyakinan (keyakinan di sini tidak ada hubungannya sama sekali dengan
agama apa pun) yang kuat adalah dasar dari segala pencapaian (disamping doa dan
restu Yang Mahakuasa). Akhirnya, semangat blogging saya pada masa itu mulai
surut, dan akhirnya visitor pun menurun, dan saya semakin jauh dari uang, yang
dihasilkan dari blog.
Pelajaran apa yang bisa ditarik dari
tiga kesalahan saya sebagai blogger? Manfaatkan waktu dengan baik. Buka mata
dan telinga guna menangkap peluang dan cara yang ada, agar blog bisa
menghasilkan uang, serta berani belajar dan mencoba
Itulah 5 cara yang sekiranya bisa
menjadi sumber uang dari blog, Saya harap teman-teman blogger bisa belajar dari
kesalahan saya, dan sama-sama bisa sukses dalam dunia blogging. Adakah yang mau
berbagi pengalaman sukses maupun belum sukses dalam dunia blogging? Saya senang
apabila bisa mendengarkannya di kolom komentar. Akhir kata, terima kasih, dan
happy blogging!